Bahan
- Arduino Uno
- Kabel Jumper = 3
- Lampu LED = 1
- Breadboard = 1
- Resistor 220 Ohm = 1
Pemasangan Komponen
- Siapkan Arduino dan projectboard
- Pasang lampu LED dan resistor di project board seperti pada gambar diatas
- Lalu hubungkan pin13 ke kaki positif LED ( kaki yang panjang )
- Hubungkan ground ke kaki negative LED
- Yang terakhir hubungkan arduino ke PC yang nantinya akan di program di PC
Program Arduino
int pinled = 13; //artinya
diketahui pin 13 pada Arduino
int pinled_hijau = 12;
//artinya diketahui pin 12 pada Arduino
int pinled_kuning = 11; //artinya
diketahui pin 11 pada Arduino
int timedelay = 1000; // set
waktu awal 1000 atau 1 detik
void setup() {
// put your setup code here, to run once:
pinMode(pinled, OUTPUT);
pinMode(pinled_hijau,
OUTPUT);
pinMode(pinled_kuning,
OUTPUT);
}
void loop() {
if (timedelay <= 100)
{
delay(3000);
timedelay = 1000;
}
else {
timedelay=timedelay-100;
}
digitalWrite(pinled, HIGH);
delay(timedelay);
digitalWrite(pinled, LOW);
delay(timedelay);
}
Penjelasan
nama pin pada arduino sama
yang ada board yaitu 0 -13.
Perintah diatas artinya
Variabel pinled bentuk integer yang merujuk pada pin 13 board arduino.
Pinled_hijau = 12 merujuk pada pin 12, dan seterusnya.
Perintah diatas artinya
ketika awal dinyalakan. Maka timedelay adalah 1000 atau 1 detik.
Fungsi pin mode memberi tahu
bahwa pinLED adalah output. Dengan demikian mikrokontroller tidak akan membaca
logika pin tersebut, akan tetapi dia hanya menulis logika pada pin tersebut.
Jika kita ingin mendenifisikan bahwa pin ini input, maka hanya merubahnya dari
OUTPUT ke INPUT;
Jika timedelay kurang dari
sama dengan 100 maka LED akan berhenti selama 3 detik. Dan akan diset ulang
menjadi 1 detik
Pinled di set HIGH yang
artinya akan diberi tegangan sebesar 5 volt.
Dan sebaliknya pinled di set LOW akan di beri tegangan 0 volt.
Delay(timedelay); digunakan untuk berhenti. Dan berhenti sudah
diatur di atas
0 komentar:
Post a Comment